Batu Mulia Tentukan Nilai Perhiasan

Batu mulia adalah batu alam yang terbuat secara alami selama bertahun-tahun. Batu mulia biasanya dibedakan berdasarkan kemurniannya, kekerasannya, warna, atau potongan dan bentuknya.

Batu mulia menjadi pilihan kebanyakan kaum perempuan untuk mengangkat derajat penampilannya. Untuk acara sakral seperti pertunangan dan pernikahan, kebanyakan wanita ingin memakai perhiasan dengan disematkan batu mulia agar tampil sangat cantik dan memukau. Salah satu desainer perhiasan batu mulia yang banyak menghasilkan produk eksklusif dan mempesona adalah Yuni Rahma Fitri.

Yuni, sapan akrabnya, semula seorang kolektor perhiasan batu mulia yang merasa tidak puas dengan buruannya. Dia sering tidak menemukan koleksi perhiasan batu mulia yang diinginkannya, dan akhirnya sukses memproduksi karya sendiri.

Menurut Fitri, Indonesia memiliki banyak sekali bahan alam batu mulia yang sangat mempesona untuk disematkan pada perhiasan. Bahan alam batu mulia yang sangat beragam di Indonesia mengantarkannya sebagai seorang desainer perhiasan ternama dengan merek dagang Fitri Designs Jewellery.

Banyak produk perhiasan batu mulia di pasaran dengan desain yang kurang menarik dan bentuknya monoton. Hal itu yang mendorong Fitri untuk bersemangat memproduksi sendiri perhiasan batu mulia sesuai dengan yang diinginkannya. Kemudian Fitri bersama seorang teman mulai berkreasi mendesain sendiri perhiasan berbahan batu mulia dengan idenya secara bebas.

Kreasi perhiasan batu mulia karya Fitri makin diminati konsumen sehingga mendorong semangatnya untuk terus menghasilkan produk yang memuaskan. Fitri sukses membuat batu mulia yang semula hanya dibuat cincin untuk kamu pria menjadi aneka perhiasan yang sangat menari bagi kaum perempuan, seperti anting, lionting, cincin, gelang dan kalung.

Selain unik dan ekslusif dari segi bentuk, pemilihan bahan baku berupa batu mulia yang sangat selektif membuat perhiasan karya Fitri tampil lebih elegan. Fitri banyak menggunakan beragam batu mulia yang melimpah di Indonesia, seperti batu giok, amethys, aquamarine, flourite, agate, citrine, ruby, ruby joisite, chalcedony, giok aceh, kuarsa dan banyak batu mulia lainnya.

Pengetahuan dalam pembuatan perhiasan batu mulia tidak hanya dimiliki sendiri oleh Fitri. Tetapi pengetahuannya disebarkan kepada siapa saja ingin belajar memproduksi perhiasan batu mulia. Fitri menulis buku “1001 Aksesori dari Batu Mulia, Ensiklopedi dan Tutorial Craft” dipersembahkan untuk mereka yang mau belajar membuat perhiasan batu mulia.
Batu mulia adalah perhiasan yang tak lekang oleh zaman. Seiring perjalanan waktu, koleksi perhiasan batu mulia yang mempesona dan ekslusif akan memberikan nilai ekonomi tinggi bagi kolektornya. Semakin murni dan langka jenis batu mulia maka semakin bernilai dan mahal harga perhiasannya. (Ahmad Jauhari)