Jakarta-Berlokasi di Promenade, di jalan Bangka Raya, Jakarta Selatan, peragaan busana karya Maggie menjadi bagian dari gelaran eksplorasi seni dan fashion bertajuk ‘Seventh Earth’.
Bersamaan dengan peragaan busana, galeri pun membuka pameran lukisan terpilih karya dari beberapa pelukis daerah di Indonesia. Pameran karya 10 seniman ini berlangsung dari 16 Februari hingga 3 Maret 2019.
Dalam catatan produkisnya, Maggie mengungkapkan ‘Seventh Earth’ adalah alam atau dunia imajinasi di mana penghuninya berasal dari lintas warna kulit, ekonomi, budaya/politik dan kultur sama-sama hidup dengan harmonis.
Beranjak dari itu, Maggie membuat kejutan dengan menghadirkan koleksi busana yang tabrak warna, perpaduan tradisi dan modern, feminin dan maskulin, serta hal-hal yang di luar imajinasi ke dalam karya-karya busananya.
Ia juga menyodorkan aneka potongan unik dari mulai mini dress dengan motif tradisional ulos, atau jaket-jaket dengan teknik lipatan aneka warna yang berukuran besar dipadukan dengan gaun sensual pas badan. Potongan busana yang hadir juga tak konvensional, tapi sedikit sensual dengan bagian punggung terbuka atau transparan.
Beberapa potongan busana rancangan Maggie cukup unik dan menjanjikan. Beberapa di antaranya juga benar-benar mengeksplorasi seni, motif, dan melabrak batas dunia imajinasi atau anti-pengotakan. Seolah buat Maggie dalam karya tak lagi perlu ada batasan, tapi keleluasaan berekspresi. Karena itu lahirlah karya-karya yang mungkin sedikit out of the box. Meski berisiko, tawaran dari karya Maggie ini patut jadi perhatian. (Ichsan)