Sisa perca pakaian batik masih dapat memberikan manfaat bagi para perajin yag kreatif. Biasanya, para perajin memanfaatkan perca pakaian batik untuk digunakan membuat tas, dompet, kipas, dan lain-lain.
Sebuah Work Shop berlabel Dian Art menampilkan kreasi perca batik yang dijadikan aksesories kalung, gelang, maupun bros. Syarat utama membuat manik dari perca batik adalah bisa menjahit. Apabila sudah terbiasa memegang jarum dan benang, maka membuat aksesorisnya bukanlah hal yang sulit.
Beragam aksesoris bisa dibuat dengan menggunakan perca bahan batik.
Bahan yang diperlukan untuk membuat manik batik antara lain :
-Perca Batik
-Ressin atau Mutiara imitasi
-Jarum
-Benang
-Kawat
-Manik-mahkota.
Tehnik Pembuatan :
Kegunaan perca batik disini adalah untuk membungkus mutiara imitasi atau ressin agar memiliki corak batik yang unik. Jika anda membuat manik dari mutiara imitasi, masalah yang paling sering muncul adalah pewarnanya yang mengelupas. Jika manik tersebut telah dibungkus dengan kain perca batik yang sudah dijahit, maka warna yang mengelupas tidak perlu dikhawatirkan lagi.
Cara membungkusnya mudah, tinggal membuat pola lingkaran yang ukurannya disesuaikan untuk membungkus ressin/ mutiara imitasi yang akan digunakan. Karena berfungsi sebagai bungkus, potongan kain harus lebih besar dari ukuran manik-manik.
Jika sudah terbungkus, jahit ujungnya agar rapat dan tidak mudah lepas. Kain yang tersisa dari ujung manik-manik segera rapikan dengan mengguntingnya.
Jika sudah, cari lubang di manik-manik tersebut dengan menggunakan kawat. Potong ujung kawat untuk merapikan hasilnya. Agar terlihat cantik, dapat menggunakan pernak-pernik mahkota agar ujung kain tidak tampak.
Agar lebih menarik, buat loop pada kawat agar manik-manik lainnya dapat dikaitkan dengan manik batik yang sudah jadi. (Adyan)