• Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan
Inacraft News
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
Inacraft News
No Result
View All Result
Home Art

Pameran Lukisan: Enigma of Color

Eddy Purwanto by Eddy Purwanto
June 9, 2025
in Art
0
Pameran Lukisan: Enigma of Color
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Berbicara tentang lukisan tidak lepas dari warna-warna yang melekat diatas medium kanvasnya. Hal ini sama dengan membicarakan persepsi pikiran kita tentang warna itu sendiri. Warna sesungguhnya adalah hantaran cahaya warna warni yang terlihat selayang pandang tatapan mata. Begitulah pengetahuan warna secara mendasar menjadi pengetahuan secara luas.

Bukankah warna menjadi penting? Setelah akhir terbentuknya lukisan, inilah wicara salah satu kedalaman lukisan yang terpenting hingga kini. Berbagai warna yang melumuri seluruh bidang gambar membentuk kehendak sang seniman sehingga dilihat secara komprehensif wujud karya akan terlihat bagaimana pemikiran seniman dalam menorehkan warna dalam penciptaan lukisannya.

Hal yang mendasar dari visual atau tema lukisan yang hendak dibuat perlu dipersiapkan warna-warna yang hendak ditorehkan. Walaupun nantinya akan menjadi warna terbuka dan tidak misterius lagi tetapi warna akan berada dalam genggaman pelukis untuk memperkenalkan bentuk serta isian warna yang ada dalam lukisannya. Hal ini merupakan praktek mendasar yang harus dipelihara untuk mengenal warna dengan berbagai campuran warna pada kerja mencari warna beikutnya.

Pameran lukisan berjudul Enigma of Color memperlihatkan bagaimana keberagaman pemakaian warna menjadi tulang punggung karya lukis. Pameran yang dilaksanakan pada tanggal 8-16 Juni 2025 bertempat di Balai Budaya Jakarta, Jl Theresia 47 Menteng, Jakarta ini diikuti sekitar 20 seniman lebih ini menjadikan karya lukis berbasis aquarelle memperlihatkan ketajamannya dalam pemakaian warna.

Pameran dengan peserta: Agus Budiyanto | Aviliani | Baskoro Sardadi | Chesna Anwar | Darmilia Saliawati Devayanti | Devayanti Wulaningtyas | Dian Fitrasari | Didit Maya Paksi I Dumasi Marisina I Magdalena Samosir | Dyah Prastyorini | Enda Ginting Ernani Hastuti | Gitra Kiranawati Prawirohardjo | Hedy Lapian | Michellina Triwardhani I Nicolette La ‘O | Niken Vijayanti | Regina Busono | Sri Wahyuni | Susy Liestiowaty Syiska Diranti Ventia | Tianty Trisna Dewi | Umi Haksami | Vasundara Sur Venny Jokowidjaja | Vera Eve Lim | Yana Daloe | Yulian Sodri. Pameran Enigma of Color memberi kejutan pada transisi bagaimana warna itu digunakan, dicampurkan dan ditorehkan pada medium kertas. Sehingga karya-karya yang menunjukan representasi semua itu terlihat melalui berbagai percampuran warna.

Menurut Frigidanto Agung, kurator yang menuliskan pameran, melihat suatu pameran dengan memposisikan satu sudut pandang tentang penggunaan warna, merupakan cara tersendiri dalam melihat gairah visual itu muncul dan menjadi tema para pelukisnya. Tentu hal ini menjadi pelajaran berharga ketika lukisan-lukisan itu mempunyai karakter warna sesuai dengan keinginan pelukis. Kesesuaian itulah yang menjadi dasar pencarian, hingga pola pencarian pengetahuan tentang warna.

“Pendekatan inilah yang dapat memperlihatkan bagaimana kerja memperkenalkan warna dari awal mula, sebelum lukisan terpapar warna secara utuh, hingga membentuk suatu maksud tentang bentuk yang penuh warna dilihat secara umum,” tegas Frigidanto Agung, ditengah pembukaan pameran.

Previous Post

Teknologi Digital Semakin Jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Next Post

Menteri Ekraf Optimistis Ekonomi Kreatif Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Next Post
Menteri Ekraf Optimistis Ekonomi Kreatif Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Menteri Ekraf Optimistis Ekonomi Kreatif Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Please login to join discussion

E-Magazine Inacraft News

Warta Inacraft

INACRAFT NEWS

INACRAFT NEWS diterbitkan oleh Badan Pengurus Pusat Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (BPP ASEPHI)

Jl. Wijaya I No.3A, – Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12170
Phone: (62 21) 725 2032, 725 2033, 725 2063
Fax.: (62 21) 725 2062
Email: redaksi@inacraftnews.com

Redaksi

  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Network

  • ASEPHI
  • Inacraft Award
  • Inacraft
  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo

No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo