Beberapa waktu lalu, Ketia DPR RI, Puan Maharani bersama Irwan Hidayat dan David Hidayat serta jajaran direksi Sido Muncul berbincang mengenai perkembangan jamu.“ Usia saya sudah 77 tahun tapi masih kuat, itu berkat jamu,” ucap Irwan Hidayat.
Puan pun setuju dengan pernyataan Irwan Hidayat. Menurutnya, khasiat jamu dan obat herbal tidak kalah dengan obat-obatan kimia.
“Saya juga termasuk orang yang percaya minum jamu, dari gadis saya minum jamu makannya bisa kaya gini kan?” timpal Puan sambil sedikit berkelakar.
Kepada Irwan, Puan mengaku biasa mengkonsumsi jamu karena sudah diajarkan sejak masih muda oleh sang ibunda yang juga Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri.
“Ibu saya itu dulu itu maksa saya dari gadis pak, dari sebelum Akil Balig itu saya minum jamu sampai hari ini punya anak 2 masih terus minum jamu. Saya termasuk orang yang percaya minum jamu. Nggak tau juga kapan berkhasiatnya,” kisah Puan.
“Kalau obat kan hari ini minum besok sembuh, kalau jamu kan enggak. Jamu hari ini minum, enggak tau kapan khasiatnya tapi ya kalau liat saya, mungkin itu hasilnya jamu pak,” sambungnya.
Puan kemudian mengaku menjadi salah satu pelanggan setia dari produk Sido Muncul, terutama Tolak Angin. Ia menyatakan suka sekali mengkonsumsi Tolak Angin biru yang merupakan obat herbal untuk flu.
“Kalau ditanya mau yang kuning apa biru? (Jawabannya) biru. Mau flu atau enggak flu, ya biru pokoknya, enggak tau kayaknya lebih ayem kalau minum yang biru,” ungkap Puan.
Puan menyatakan, setiap meminum Tolak Angin tubuhnya akan terasa lebih enak. Apalagi saat ia merasa agak masuk angin, Tolak Angin pun menjadi andalannya.
“Nggak tau ini psikologis atau gimana, tapi kok kalau minum Tolak Angin kayaknya anginnya keluar jadi enggak jadi masuk angin. Bener ‘bablas angine’, jadi enggak perlu kerokan ya kayaknya sembuh aja,” sebutnya.
Untuk itu, Puan mendukung agar jamu sebagai salah satu produk budaya Indonesia terus dilestarikan.
“Bicara Indonesia ya kalau pada kerajinan ada batik, ada tenun, ada songket dan lain-lain. Saya meyakini bahwa salah satunya adalah jamu yang memang harus dilestarikan,” tegas Puan.
Puan kemudian diminta menuliskan pesan untuk Sido Muncul. Irwan Hidayat juga mengajak Puan melihat tanaman yang ditanamnya tahun 2019 lalu.
“Pohon Mahkota Dewa yang ditanam juga masih terawat dan tumbuh buah,” katanya kepada Puan.
Usai meninjau pabrik dan tanaman, Puan lalu mendapat sejumlah pertanyaan dari wartawan. Ia mengaku datang sebagai bentuk silaturahmi sekaligus ingin meninjau perkembangan dari Sido Muncul.
“Sido Muncul ini satu produk buatan anak Indonesia atau produk Indonesia yang sampai hari ini cukup terpercaya, bahkan sampai ke luar negeri banyak sekali yang menggunakan produk ini dan cinta Indonesia,” ujar Puan.
“Jadi DPR ikut terus mendukung untuk pelestarian jamu-jamu, ya salah satunya produk Sido Muncul,” tambahnya.
Mengenai dukungan DPR untuk obat herbal atau obat tradisional seperti jamu, Puan mengatakan ada banyak hal yang dapat dilakukan. Misalnya melalui dukungan regulasi produk.
“Bagaimana kemudian obat tradisional ini kemudian bisa dipercaya dan terpercaya tentu saja melalui BPOM sudah ada izin untuk bisa digunakan dan juga produk lainnya menggunakan herbal bahan bakunya dari Indonesia,” tutup Puan. (Ichsan)