• Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan
Inacraft News
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
Inacraft News
No Result
View All Result
Home Figure

Siapa Pemilik Sido Muncul

Perusahaan Jamu Indonesia yang Mendunia

Achmad Ichsan by Achmad Ichsan
June 8, 2025
in Figure
0
Sido Muncul Olah Sampah Tanpa Bebani Pemerintah
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Jamu Sido Muncul adalah produk rempah-rempah legendaris yang sangat terkenal di Indonesia dan kini sudah mendunia. Produk Jamu milik PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk ini sudah berdiri lebih dari 70 tahun.

Diketahui pada tahun 2023, Jamu Sido Muncul ini sudah mengekspor ke 16 negara di dunia. Tapi, terdapat 3 negara sebagai fokus ekspor dan contributor pasar ekspor yakni Malaysia, Filipina, dan Nigeria. Lantas, siapa pemilik perusahaan jamu Sido Muncul yang sudah mendunia ini?

Melansir website resmi perusahaan, mulanya Sido Muncul ini diprakarsai oleh Bapak Siem Thiam Hie dan Ibu Go Djing Njo. Pasangan suami-istri tersebut awalnya merupakan pemerah susu di Ambarawa, Jawa Tengah dan usahanya dikenal dengan nama Melkrey.

Sebelum usaha jamu, pada 1930 pasangan ini merintis toko roti dengan nama Roti Muncul di Solo. Pada tahun yang sama, Ibu Rakhmat Sulistio mulai meracik jamu masuk angin yang kini dikenal dengan nama Tolak Angin.

Keahlian ibu Go Djing Nio meracik jamu dan rempah-rempah, pasangan ini memutuskan membuka usaha Jamu di Yogyakarta pada 1935. Lima tahun berselang, Tolak Angin dalam bentuk Godokan mulai dipasarkan untuk masyarakat. Baru pada tahun 1951, didirikannya perusahaan sederhana bernama Sido Muncul.

Sido Muncul memiliki arti “Impian yang Terwujud”, ini didirikan di Jalan Mlaten Trenggulun, Semarang. Pada tahun 1967, pabrik diserahkan kepada Desi Sulistyo, dan pada tahun 1974, kepada Irwan Hidayat. Irwan Hidayat merupakan generasi ketiga dari keluarga Rachmat Sulistyo, yang juga dikenal dengan nama Siem Thiam Hie.

Di bawah kepemimpinan Irwan, usaha Sido Muncul berkembang pesat. Pada tahun 1975, usaha mereka beralih dari CV menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul. Pada tahun 1972, Sido Muncul nyaris pailit karena tidak mampu membayar utang sebesar Rp 6 juta sehingga seluruh asetnya akan disita oleh Panitia Urusan Piutang Negara.

Pada tahun 1992, Tolak Angin meluncurkan produk dalam bentuk cair. Sido Muncul semakin besar semenjak produk itu meluncur. Pada tahun 1997, Sido Muncul membangun pabrik di Klepu, Kecamatan Bergas, Ungaran. Upacara peletakan batu pertama dilakukan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Irwan Hidayat sekarang masih aktif di perusahaan dan menempati posisi Direktur. Berdasarkan Forbes, Irwan dan Keluarga masuk sebagai daftar 50 orang terkaya di Indonesiapada 2023. Dirinya menempati posisi ke-44 dengan harta kekayaan senilai US $ 1,08 miliar atau setara dengan Rp 17,1 triliun.

Hingga saat ini, Sido Muncul sudah memproduksi lebih dari 300 jenis produk dan memiliki lebih dari 4000 karyawan. Adapun beberapa merek unggulannya yaitu Tolak Angin, Kuku Bima Energi, Alang Sari Plus, Kopi Jahe Sido Muncul, Jamu Komplit, Kunyit Asam, Susu Jahe, dan Kuku Bima Kopi Ginseng.

Jamu Sido Muncul adalah produk rempah-rempah legendaris yang sangat terkenal di Indonesia dan kini sudah mendunia. Produk Jamu milik PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk ini sudah berdiri lebih dari 70 tahun.

Diketahui pada tahun 2023, Jamu Sido Muncul ini sudah mengekspor ke 16 negara di dunia. Tapi, terdapat 3 negara sebagai fokus ekspor dan contributor pasar ekspor yakni Malaysia, Filipina, dan Nigeria. Lantas, siapa pemilik perusahaan jamu Sido Muncul yang sudah mendunia ini?

Tags: Jamupemiliksido muncul
Previous Post

Menteri UMKM Sebut Entrepreneur Hub Terpadu Perkuat Ekosistem Kewirausahaan

Next Post

Teknologi Digital Semakin Jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Next Post
Teknologi Digital Semakin Jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Teknologi Digital Semakin Jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Please login to join discussion

E-Magazine Inacraft News

Warta Inacraft

INACRAFT NEWS

INACRAFT NEWS diterbitkan oleh Badan Pengurus Pusat Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (BPP ASEPHI)

Jl. Wijaya I No.3A, – Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12170
Phone: (62 21) 725 2032, 725 2033, 725 2063
Fax.: (62 21) 725 2062
Email: redaksi@inacraftnews.com

Redaksi

  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Network

  • ASEPHI
  • Inacraft Award
  • Inacraft
  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo

No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo